Bersama Sunarno driver hebat itu |
Kadilajo ~ Saya saat jadi Pemipin proyek Penghijauan punya pengalaman yang sangat menakutkan di turunan Clongop Hargomulyo , kecamatan Gedangsari Kabupaten Gunungkidul DIY
Kejadian itu sekitar tahun 1999 di bulan Desember.
Saat mengadakan persiapan lapangan acara Puncak Penghijauan dan Konservasi Alam Nasional ( PPKAN) tingkat Provinsi DIY.
Titik lokasi upacara yang dihadiri Gubernur DIY itu adalah puncak Clongop desa Hargomulyo kecamatan Gedangsari.
Ketika dari calon lokasi upacara akan turun ke rumah kepala desa jalannya menurun cukup tajam dan panjang kami berlima naik mobil kijang " pajero" ( panas njaba njero) kotak.
Mobil tidak membawa beban lain kecuali kami berlima , salah satunya pak Indarwitanto.
Tiba-tiba sopir mantan PLP disamping saya berbisik " pak rem..remnya..." sambil bersikap tenang.
Saya sambil berusaha tenang " hati hati mas gunakan hand rem...dan presneling satu saja..." kata saya yang tanggap kondisi darurat pada rem mobil plat merah tua pada si driver anak mantan salah satu Camat di Gunungkidul itu.
Ayo kawan kawan kita tenang sambil berdoa semoga kita selamat sampai rumah pak Kades di bawah.
Ya semuanya telah tahu kalau rem kijang kotak operasional kantor itu blong.
Sambil berdoa sejujurnya saya dkk dihantui perasaan takut apa yang akan terjadi nanti.
Akhirnya beberapa menit kemudian Alloh SWT mengabulkan doa kami agar terhindar dari musibah tatkala baru punya hajat dalam rangka memelihara sumber daya alam hutan, tanah dan air dari degradasi.
Setakut apapun kita berusaha tenang dalam suasana yang sejatinya amat sangat genting dan menciutkan nyali itulah salah satu kunci keberhasilan lolos dari musibah.
Driver yang tenang dan menguasai medan juga menjadi andil signifikan untuk mengatasi masalah rem tidak berfungsi.
Kami bersukur kepada Allah SWT atas lolosnya dari petaka akibat rem blong si Pajero.
Terima kasih mas Sunarno
Alhamdulillah, barakallah..
Sudah menjadi resiko bekerja di wilayah topografi berbukit, bergunung, serta berjurang sebagaimana Kabupaten Gunungkidul DIY
Alhamdulillah akhirnya kami selamat dari musibah rem blong.
Di samping barangkali sudah takdir, namun peran sopir sangatlah penting dan menentukan saat bersikap menghadapi masalah rem blong saat berjalan menurun.
Setiap kejadian tentu merupakan skenario terbaik Alloh SWT untuk umatNya.
Namun, janganlah lupa berdoa mohon keselamatan sebelum kita akan menempuh sebuah perjalanan.
Subhanalloh alhamdulillah
Allahuakbar
By @kiss
Tidak ada komentar:
Posting Komentar