Bangsal Manunggal Karsa |
Pada awal bulan Mei 2019 telah diselenggarakan kegiatan sosial budaya di sebuah bangsal baru yang dibangun warga wilayah padukuhan Kadilajo 1 yang berada di pekarangan tenggara makam.
Kegiatan tersebut yakni shodaqoh ruwahan atau yang lazim disebut tradisi Nyadranan.
Acara Nyadranan |
Alhamdulillah atas rahmat dan ridho Tuhan Alloh SWT turun hidayah untuk terbukanya sebuah kesadaran sosial masyarakat untuk mewujudkan sebuah prasarana dan sarana pertemuan antar warga masyarakat.
Salah satu kemanfaatannya yakni guna gelar ritual tradisional Nyadranan, untuk ajang silaturahim, mendoakan Leluhur dan mengingat mati.
Yang jelas adanya bangsal sosial ini bukanlah untuk fasilitas tahayul, bid'ah dan churofat, namun merupakan wahana multi fungsi warga untuk agenda positif dan rekreatif
Supportter kegiatan ini terdiri dari beberapa komponen meliputi keluarga pemilik lahan yang ikhlas meminjampakaikan sebidang tanah pekarangannya untuk lokasi bangunan dalam kurun waktu tak terbatas , masyarakat RW 01 dan RW 02, beserta unsur pemuda, tokoh masyarakat,serta pemuka agama.
Gotong Royong |
Hal ini tentu kelak akan menjadi bagian sejarah perkembangan sosial budaya di desa Kadilajo, sehingga perlu ada dokumen yang objektif terkait proses terwujudnya bangsal sosial Makam Umum Dusun 1 Kadilajo kecamatan Karangnongko Kabupaten Klaten 57483.
Sebagaimana deskripsi singkat didepan dipandang perlu kiranya memberikan Nomenklatur terhadap sebuah bangsal pemersatu tekad dan semangat warga ini untuk gumregah bangkit menuju Kadilajo hari esok lebih baik kedepan yakni dengan nama "Bangsal Manunggal Karsa"
Semoga semua pihak bisa menerima segala kekurangan dan kelebihan yang ada mengingat pepatah tiada Gading yang tak retak, tak ada kesempurnaan dalam hidup ini
Semoga Allah SWT meridhoi
Kadilajo, 28-05-2019
By @kiss
Tidak ada komentar:
Posting Komentar